Natuna – Sekretaris Daerah (Sekda) Natuna, Boy Wijanarko mengahadiri Penyerahan Penetapan Perwalian Anak oleh Jaksa Pengacara Negara pada Kejaksaan Negeri (Kejari) Natuna.
Kegiatan ini dilaksanakan di Aula Kantor Kejaksaan Negeri Natuna, di jalan Pramuka, Kelurahan Bandarsyah, Kecamatan Bunguran Timur, Natuna, Jumat, 15 Desember 2023.
Boy dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada Kejari dan jajaran yang telah menginisiasi dalam perwalian anak.
“Ini sangat penting untuk identitas anak kedepan,” ujar Boy.
Boy menuturkan, bahwa kegiatan ini merupakan kolaborasi Kejari dan Pemerintah Daerah (Pemda) Natuna dan belum pernah ada sebelumnya di daerah perbatasan ini.
“Dengan adanya kegiatan ini memberikan penguatan dan identitas anak untuk masa depan dalam memajukan bangsa dan bernegara,” ucap Boy.
Kepala Kejari Natuna Surayadi Sembiring, bahwa tahun lalu penanganan perwalian dan restorative jastive (RJ) tidak pernah di kabulkan di Kejaksaan.
“Dengan dibuatkan sedemikian tahun ini kita dapat 4 perkara dengan bermacam tindak pidana untuk dilakukana RJ,” kata Surayadi.
Surayadi menyampaikan, dengan adanya RJ masyarakat bisa merasakan penegakan hukum bukan endingnya penjara, tapi bisa diperbaiki dan mengembalikan seperti semula dengan persyaratan yang dilengkapi.
“Untuk perwalian ini di Indonesia dan di Kepulauan Riau (Kepri) di Natuna baru pertama dan menjadi kebanggan bagi Kejari Natuna dalam penanganan ini,” terang Surayadi.
Surayadi mengutarakan, bahwa dari monitoring Kejari Natuna masih banyak anak yang tidak memiliki identitas anak. Perwalian ini juga mempermudah anak dalam mempunyai identitas.
Sementara, Ketua Pengadilan Agama Natuna, Padmilah menjelaskan, bahwa Pengadilan Agama Natuna tahun 2023 telah menagangai sebanyak 315 perkara dengan bermacam perkara.
“Untuk perwalian banyak perkara yang masuk tentang hak asuh anak,” ungkap Padmilah.
Padmilah menerangkan, untuk perkara di Pengadilan Agama sudah melaksanakan secara elektronik dan bisa di lihat langsung diwebsite Pegadilan Agama Natuna.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Ketua Pegadilan Negeri, Kepala OPD, Tokoh Agama, dan Tokoh Masyarakat Natuna.(Sar)
Editor: Sarwanto
Komentar