oleh

COFFE MORNING BERSAMA WANTIKNAS DAN PDSI BP BATAM

-Nasional-1,201 views

Batam Acikepri.com, Puluhan orang hadir dalam acara monitoring progress data center yang diselenggarakan di gedung PDSI (Pengelolaan Data dan Sistem Informasi) BP Batam bersama WANTIKNAS (Dewan Teknologi Informasi dan Komunikasi Nasional) , Selasa (12/12/2017).

Turut hadir dalam acara tersebut yaitu, Ketua Harian Dewan Teknologi Informasi Dan Komunikasi Nasional (WANTIKNAS) Dr. Ing. Ilham Akbar Habibie M.B.A, Anggota Tim Pelaksana WANTIKNAS Garuda Sugardo, Dewan Teknologi Kota Batam yang diwakilkan Bapak Donal, dan Kepala Kantor Pusat PDSI (Pengelolaan Data dan Sistem Informasi Yuda Gunadi dan jajarannya.

Kepala Kantor Pusat PDSI (Pengelolaan Data dan Sistem Informasi Yuda Gunadi mengatakan dalam sambutannya,
BP Batam sejak tahun 2007 sudah dibangun Data Center atas persetujuan Kementrian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) dikarenakan banyak industri dari luar yang menempatkan data di Singapura, sehingga BP Batam berupaya membangun data center untuk konsep pertahanan sebagai barter Inteligent Island terpenuhi.

“Tahun 2010 pembangunan Data Center BP Batam sudah selesai dan Pemerintah menunjuk BP Batam untuk bertugas mengamankan Data Center dari ganguan kerusakan, keamanan server I KTP, dan dari Lembaga Sandi Negara”, katanya.


Kepala Pusat PDSI Yuda Gunadi menambahkan, tahun 2012 sampai sekarang kurang lebih 18 (delapan belas) Instansi Pemerintah yang sudah menyimpan data di BP Batam, baik itu Kementrian Perhubungan, BPN, dan yang terbesar I KTP. Selanjutnya kemampuan IT center BP Batam dalam mendukung penyimpanan data, pengolahan data, serta sistem pengamanan.

Anggota Tim Pelaksana WANTIKNAS Garuda Sugardo mengatakan dalam paparannya,
sesuai Kepres No.1 tahun 2014 susunan pengurus yakni, Ketua Tim Presiden RI, Ketua pelaksana harian Dr. Ing. Ilham Akbar Habibie, M.B.A putra dari Presiden Habibi dan sekarang susunan pengurus yakni, Ketua Tim Presiden RI, Wakil Ketua Menko Perekonomian,
Ketua harian adalah Kepala Bappenas.

“Anggotanya banyak, ada dari menteri Kominfo, Pendidikan dan Kebudayaan, Perindustrian, Kesehatan, Keuangan, Riset dan Teknologi, Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, dan Sekretaris Kabinet”, kata yang kerap disapa Garuda.

“Dewan TIK harus menerapkan konsep I Government yakni Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE), contohnya surat menyurat sudah tidak pakai kertas lagi, tata naskah, surat pengangkatan, dan surat undangan harus pakai sistem berbasis elektronik.

“Nanti pejabat Pemerintah, TNI/POLRI, BUMN tidak boleh memakai yahoo Email dan WA, karena informasi sampai ke induknya di Amerika, sedangkan di Indonesia kita sudah berkali kali menawarkan sebuah massegger buatan Indonesia, tapi senangnya WA”, katanya.

WANTIKNAS mempunyai Tupoksi, yaitu, Pertama Kebijakan umum dan harapan strategis pembangunan nasional dan daerah berbasis teknologi informasi termasuk di dalamnya network, aplikasi, dan kontenya. Di Indonesia dalam setahun belanja pulsa sekitar 200 trilliun rupiah, 50 (Lima Puluh) persen Telkomsel dan setengah lagi bagi bagi operator lain. Kedua, kalau ada permasalahan harus melakukan analisa rutin supaya ada solusinya. Ketiga, koordinasi nasional yaitu Lembaga Negara, Pemerintah Provinsi dan Daerah, BUMN, dan BUMD sama semua. Keempat, persetujuan atas pelaksanaan pengamanan data center.

“Belanja TIK Nasional pemerintah sekitar 2,15 Trilliun dan swasta 4.7 Trilliun, salah satunya yang buat banyak adalah pembangunan data center. Jadi Kementrian, Provinsi dan Daerah, dll berlomba lomba buat data center. Sangat tidak efesien dikarenakan layanan publik tidak terjamin kebocoran dan pembocoran anggaran”, ujarnya.

Dalam jumpa Pers, Garuda Sugardo mengatakan, Data Center BP Batam harus ditingkatkan dan berkualitas secara Internasional dan tahun depan 2018 Data Center Country sudah terorganisir. BP Batam adalah layanan umum yang mempunyai anggaran sendiri dalam mengelola Data Center.

“Dewan TIK daerah Papua sudah ada dan mulai mempersiapkan PON di 4 kota di Papua. Dewan TIK kota Batam Lebih bagus karena berhadapan langsung dengan Singapura, Jadi fasilitas Dewan TIK Batam harus andalan dan ketersediaan sama dengan Singapura”, katanya.

Garuda Sugardo menambahkan,
saya dengan telkom hari ini akan bertemu dengan bapak walikota dalam rangka persiapan pembentukan Dewan TIK kota di Batam dan diketuai oleh Bapak Walikota dan kalau nantinya terbentuk Dewan TIK Kota Batam maka anggaran dari APBD.

(Edison Tum)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *