Batam, Acikepri.com : Upacara Penutupan Pendidikan Dan Pelantikan Perwira Polri Lulusan Pendidikan Alih Golongan TA 2017 dilaksanakan di SPN Tanjung Batu Polda Kepri. Di pimpin Kapolda Kepri Irjen Pol Drs. Didid Widjanardi, SH, dihadiri oleh Ka SPN Polda Kepri, Para Pejabat Utama Polda Kepri, Kapolres Karimun, Kapolres Lingga, Para personel SPN Polda Kepri.
Dalam Amanat Kepala Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Polri Komisaris Jenderal Polisi Drs. Unggung Cahyono, yang dibacakan oleh Kapolda Kepri menyampaikan Upacara pada hari ini menandai telah berakhirnya seluruh rangkaian Program Pendidikan Alih Golongan Dari Bintara Ke Perwira Polri Ta. 2017 selama satu bulan, yang diselenggarakan di Setukpa Lemdiklat Polri Dan 29 Spn Polda. Melalui upacara pelantikan ini, maka secara kuantitas terjadi peningkatan jumlah perwira Polri sebanyak 2.999 orang.
Para perwira sekalian telah dinyatakan lulus dari seluruh kewajiban akademik dan administrasi pendidikan, serta berhak menyandang pangkat sebagai Inspektur Polisi Dua, yang selanjutnya akan menjadi perkuatan untuk mengemban tugas pada berbagai fungsi staf dan operasional sesuai dengan bidang keahliannya masing-masing di tingkat markas besar maupun di satuan kewilayahan.
Program pendidikan dan pelatihan yang telah diberikan kepada para Perwira ini, merupakan tahapan dan aspek penting, sebagai upaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia polri menuju sosok polri yang semakin profesional, modern dan terpercaya serta siap diterjunkan di lapangan, mengingat realitas dinamika kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara telah berkembang dengan pesat.
Hal ini memunculkan berbagai tantangan tugas yang dihadapi polri semakin kompleks dan beragam. Hal tersebut antara lain ditandai dengan semakin pesatnya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, serta semakin beraneka ragamnya fenomena sosial dalam aspek ekonomi dan politik tanah air yang melahirkan berbagai potensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat. Terlebih pada tahun 2018, polri akan dihadapkan pada agenda nasional. Yaitu pelaksanaan pilkada serentak di 171 Wilayah Indonesia serta tahapan Pemilu Tahun 2019.
Semua itu, merupakan tantangan Riil yang harus segera dijawab, melalui peningkatan Integritas, Profesionalisme Dan Kualitas Kinerja. Oleh karenanya, saya mengingatkan, kepada para perwira yang baru saja dilantik, mulai saat ini kapasitas saudara adalah sebagai penyelia terdepan (First Line Supervisor), para perwira sekalian dituntut untuk mampu menjalankan peran dengan baik sebagai jembatan antara pimpinan dan bawahan, menjadi pimpinan tingkat dasar yang mampu memberikan motivasi dan menggerakan bawahan, adaptif terhadap berbagai dinamika perubahan, dapat menterjemahkan tugas pokok menjadi kegiatan operasional harian yang implementatif serta mampu melaksanakan tugas, mengawasi dan mengendalikan tugas anggota di lapangan.
Oleh karena itu, pada kesempatan ini, ada beberapa penekanan yang akan saya sampaikan kepada para Perwira sekalian untuk senantiasa dipedomani dan dilaksanakan dalam pelaksanaan tugas kedepannya, yaitu :
Pertahankan dan pertahankan iman dan pengabdian kepada Allah SWT, tuhan sebagai landasan moral dalam setiap tugas dan kehidupan sehari-hari.
Pahami dan laksanakan tugas dengan sungguh-sungguh, penuh semangat, jujur, serta bekerja dengan hati yang ikhlas.
Tingkatkan disiplin yang dilandasi kesadaran yang tinggi untuk bersikap dan bertindak sesuai dengan etika, norma, prosedur, hukum dan sistem yang berlaku.
Jadilah teladan bagi lingkungan tempat tugas maupun masyarakat, serta hindari perbuatan yang dapat menjatuhkan kehormatan diri dan nama baik institusi maupun keluarga.
Jangan pernah berhenti untuk terus belajar, berlatih dan mengembangkan diri, agar menjadi perwira polri yang profesional dengan kemampuan konseptual yang handal.
Jalin sinergi dan kerjasama dengan unsur tni dan elemen keamanan lainnya, sehingga pelaksanaan tugas dapat berjalan dengan lebih optimal.
red. (Humas Polda Kepri)
Komentar