oleh

Jokowi Ingatkan Jajarannya Agar Bersiap Terapkan OSS

-Nasional-961 views

Jakarta, Acikepri.com — Presiden Joko Widodo (Jokowi), mengingatkan seluruh kementerian, lembaga, dan pemerintah daerah yang nanti terintegrasi dengan Online Single Submission (OSS) agar bersiap.

Hal ini dikatakan Jokowi saat membuka Rapat Kabinet Paripurna di Istana Negara, Jakarta, Rabu, 16 Mei 2018.

” Pertama saya perintahkan kepada kementerian, lembaga, dan pemerintahan daerah yang semuanya nanti terintegrasi dengan online single submission ini betul-betul mempersiapkan diri, baik infrastruktur teknologinya maupun dari sisi sumber daya manusianya. Maupun yang paling penting adalah dalam mengubah kultur birokrasi yang kita miliki, ujar Jokowi.”

Saat OSS ini diluncurkan, Jokowi mengatakan, ego sektoral harus betul-betul sudah hilang. “Tidak ada prosedur yang ribet, yang berbelit-belit, berlama-lama. Semuanya harus terintegrasi, lebih cepat, dan lebih sinergis antara kementerian, lembaga, dan pemda yang kita miliki, jelas Jokowi.”

Jokowi juga mengingatkan, bahwa reformasi tidak hanya soal penerapan sistem online saja. Tetapi juga terkait dengan penyederhanaan regulasi yang menghambat pelaksanaan berusaha baik di kementerian, lembaga, maupun di daerah.

“Untuk itu saya perintahkan juga kepada Kepala Staf Kepresidenan untuk memonitor ini dan melaporkan kepada saya kementerian apa saja dan lembaga non-kementerian apa saja yang masih belum melaksanakan, yang masih menghambat dalam penyederhanaan regulasi yang ada di kementerian masing-masing, ujarnya.”

Penyederhanaan regulasi, menurut Jokowi merupakan hal yang penting terutama di bidang investasi dan ekspor terutama dalam rangka meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan penyerapan tenaga kerja. Lebih tegas Presiden mengatakan prosedur perizinan untuk investasi yang berhubungan dengan padat karya harus dikurangi sebanyak-banyaknya.

“Hilangkan regulasi-regulasi yang tidak perlu, hilangkan peraturan-peraturan baik di tingkat kementerian, mungkin juga di tingkat eselon 1 dirjen, dan mungkin juga di tingkat BUMN kita yang sekali lagi banyak menghambat investasi terutama dalam rangka pembukaan lapangan pekerjaan, kata Jokowi. ”

Jokowi menerangkan, Karena hanya dengan investasi dan ekspor inilah pertumbuhan ekonomi dapat kita kejar. Dengan investasi dan ekspor ini bisa kita tingkatkan pertumbuhan ekonomi yang ada.

Selain itu Kepala, Jokowi juga mengingatkan setiap menteri untuk mengecek program-program kegiatan yang ada di kementeriannya. Hal ini berkaitan dengan postur APBN dan fiskal yang menurut Presiden sedang terus diperbaiki.

“Menteri ini agar mengecek program-program kegiatan yang ada di kementeriannya. Untuk kira-kira yang rutinitas, yang sudah bertahun-tahun itu ada, tolong digeser betul ke hal-hal yang produktif yang memberikan hasil, yang memberikan manfaat, yang bisa dirasakan langsung oleh rakyat, tutur Jokowi. ”
sum/bhayangkara.com
Editor/sarwanto.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *